batu cincin zamrud hitam

Notice: Undefined variable: toReturn in /home/wahyumul/public_html/wp-content/plugins/searchterms-tagging-2/searchterms-tagging2.php on line 1004

Batu jamrut atau batu Emerald adalah salah salah satu ragam batu permata yang populer dan banyak dicari. Batu dengan identik warna hijau ini merupakan batu berharga dari klasifikasi beryl. Nama batu ini berasal dari kata Perancis lama yakni, “Esmeralde” yang berarti “Batu Hijau”.

Warna hijau pada batu jamrud tidak pernah tertandingi dalam sejarah batu permata, dan termasuk yang paling populer di dunia. Bagi kalangan elit atau kolektor batu permata, batu ini dianggap sebagai salah satu dari 4t batu permata yang paling berharga, bersanding dengan variasi batu permatalainnya seperti batu Safir (Sapphire), batu Merah Delima (Ruby) dan Berlian (Diamond). Tak heran jikalau banyak orang yang mencari batu Zamrud untuk diciptakan koleksi perhiasan mereka.

Batu jamrud memiliki rumus kimia Be3Al2(SiO3)6. Hampir segala batu jamrud asli memiliki karakteristik inklusi yang berbeda-beda, dan hampir semuanya memakai treatment minyak atau resin untuk mengisi celah-celah kecil dan retakan-retakannya. Adanya kekurangan tersebut membuatnya cukup gampang untuk diidentifikasi dan dibedakan dengan batu permata lainnya yang sejenis.

Kecuali itu, sinar yang menonjolkan inklusi dan patahan-patahan yang menggambarkan bahwa batu Zamrud tersebut adalah natural. Sistem termudah lainnya untuk mengidentifikasi kesahihan batu Zamrud hijau ini yaitu dengan menguji berat variasi (density) dan tingkat kekerasannya. Seperti halnya seluruh wujud Beryl, Zamrud lebih keras daripada Apatite, Quartz (Kuarsa) dan Feldspar, tetapi sedikit lebih lunak ketimbang Spinel, Topaz dan Sapphire (Safir). Melainkan.

Ada beberapa batu permata hijau lainnya yang adakalanya salah dikenali sebagai batu Zamrud Diantaranya yakni Demantoid Garnet, Aventurine, Tsavorite, Chrome Tourmaline, Chrome Diopside, Grossularite, Uvarovite, Verdelite, Fluorite, Hiddenite dan Peridot.

Clarity atau tingkat kejelasan batu Zamrud cukup dievaluasi oleh mata saja, tidak seperti Berlian (Diamond), dimana 10 kali pembesaran dipakai untuk melihat tingkat kejelasannya. Jikalau batu Zamrud tidak mempunyai inklusi yang dapat dipandang dengan mata secara segera, itu telah dianggap total, dan akan berharga tingi, terpenting seandainya diimbangi dengan warna yang tepat juga.